Untukmu yang bertanya :
"Mengapa manusia tega membuat kecewa?"
*****
Sore ini, kubisikkan perlahan sembari mengingatkan diriku sendiri.
Bahwa dunia memang tempat orang-orang mengecewakan dan dikecewakan.
Dunia adalah tempat bertemu berbagai kepentingan.
Di dalamnya kita tak bisa hanya duduk diam, sebab selalu ada pilihan.
Ketulusan, kebohongan, kebaikan , keburukan.
Dunia memiliki itu semua.
Dunia juga punya beragam cara untuk memanipulasi kita.
Menjadikanmu budak waktu yang sibuk berkutat dengan urusan manusia lalu lupa sang Pencipta.
Menjadikanmu budak waktu yang sibuk berkutat dengan urusan manusia lalu lupa sang Pencipta.
Membuatmu sibuk sendiri lalu mengabaikan sesama.
yang terparah; membiarkanmu mengejarnya tanpa pernah merasa puas.
Kamu bahkan tidak mau berhenti. Menginginkannya lagi dan lagi.
Kita tak menyadari sedang diperbudaknya;
yang terparah; membiarkanmu mengejarnya tanpa pernah merasa puas.
Kamu bahkan tidak mau berhenti. Menginginkannya lagi dan lagi.
Kita tak menyadari sedang diperbudaknya;
Sampai ujung usia.
Hingga akhirnya mati tanpa membawa apa-apa.
Lalu
Setan setan tertawa puas.
Menyaksikan manusia yang akan menjadi teman mereka.
Kadang kita tak menyadari itu.
Kita merasa baik-baik saja.
Menyaksikan manusia yang akan menjadi teman mereka.
Kadang kita tak menyadari itu.
Kita merasa baik-baik saja.
Terlena, lupa, terpukau dengan kenikmatan yang ada.
Jangan heran.
Di sana kau akan menemukan makhluk ambisius yang rela mengorbankan orang lain sesukanya.
Menganggap mereka tak berharga.
Ada juga yang rela berbohong hanya demi kepuasan dirinya.
Memframing diri sebaik-baiknya di hadapan sesama manusia.
Di sana kau akan menemukan makhluk ambisius yang rela mengorbankan orang lain sesukanya.
Menganggap mereka tak berharga.
Ada juga yang rela berbohong hanya demi kepuasan dirinya.
Memframing diri sebaik-baiknya di hadapan sesama manusia.
Namun teman,
Di tempat bernama dunia itu juga ada yang seperti kamu.
Di tempat bernama dunia itu juga ada yang seperti kamu.
Sosok polos yang dengan mudahnya percaya. Lalu kecewa.
Tidak apa.
Tidak apa.
*****
Nasihatku kali ini :
Jangan membenci dirimu atau mereka yang sudah mengecewakanmu.
Bencilah sifat buruk dan kebohongan mereka.
Bukan diri mereka.
Jangan membenci dirimu atau mereka yang sudah mengecewakanmu.
Bencilah sifat buruk dan kebohongan mereka.
Bukan diri mereka.
Ah aku tau itu susah. Dan kamu mungkin akan berkata:
"Ini sulit, tidak mudah. Kamu tidak tau betapa sakit dan menyesakkan rasanya"..
Pada senyum tertahan. Aku terus saja berbicara:
"Hey, aku bisa mengatakannya sebab aku sudah pernah melewati nya..
So keep fight. Sayangi dirimu.
Jangan kecewa terlalu.
So keep fight. Sayangi dirimu.
Jangan kecewa terlalu.
Ada aku, untuk kamu .
*****
For my dear..
Adhe Mutia
Allah sayang Kamu 💛
Adhe Mutia
Allah sayang Kamu 💛
Tidak ada komentar:
Posting Komentar